Thanks yaa Rabb, for this beautiful year, 2018!
Sejenak ingin memutar kembali, beberapa kenangan. Alhamdulillah atas tiap detik hembusan nafas yang engkau berikan padaku, ya Rabb. Tanpamu, semua manis pahit yang kujalani pasti sulit. Alhasil, aku masih bisa bertahan ditempatku menuntut ilmu dengan posisi "itu" selama 5 semester. thats what I call miracle in december. Bagiku, setiap hari menjadi seorang perintis adalah setiap hari yang berharga. Menjadi orang-orang yang begitu heboh ketika mendapat Akreditasi (sekaligus menjadi Sang Pejuang Akreditasi tersebut), yang begitu tersentuh ketika mendapat prestasi, yang begitu penat atas segala persiapan UN, UTBK,dll. namun selalu ada canda tawa yang membuat segala penat berlalu. Kami selalu bersembunyi dalam ketakutan-ketakutan yang menghampiri entah itu tentang masa depan atau tidak. Maklum saja. Angkatan Pertama. ...