life updates!
Hari kesekian aku tidak bisa tidur malam. Banyak hari-hari yang kulewati tanpa bercerita di blog sederhanaku. Dan mungkin untuk mengatasi insomnia ku yang tak kunjung reda ini aku akan menulis satu per satu yang dapat kuceritakan.
Dua tahun terakhir, perjalanan hidupku rasanya diliputi ketakutan-ketakutan yang selalu berselimut dalam keadaan kelihatan baik-baik saja. Sebenarnya, apa yang aku kejar? sebenarnya apa yang aku takutkan? toh dalam hidup pun, Allah sudah mengatur sebagaimana mestinya dan apa yang membuat kita takut sedangkan hidup kita ditangan Allah. ya, kembali lagi, kita hanya seorang manusia yang tidak tahu bagaimana akhir perjalanan kita. Seandainya kita tahu akhirnya, kita mungkin tidak akan merasakan penderitaan. Tapi, kita tidak mengetahui hal tersebut, makanya kita perlu Allah disegala sudut perjalanan kita untuk terus percaya dan jangan pernah menyerah.
Mungkin, jika aku bisa membantu diriku terus menerus untuk berusaha berpikir demikian, aku akan terus bisa bertahan dalam keadaan terlihat baik-baik saja. Tapi, di dua tahun terakhir itu aku benar-benar merasa jatuh dan tidak tahu harus bangkit bagaimana. Bagi orang lain yang mungkin pernah punya masalah mereka mungkin bisa beranggapan "badai pasti berlalu, bahagia dan sedih seperti roda yang berputar" ataupun anggapan yang lainnya yang bisa membuat mereka tidak terlalu kepikiran masalahnya. Tapi... seandainya aku bisa berpikir terus seperti itu... aku mungkin sudah seperti itu sejak lama. Kembali lagi, tiap orang... berbeda. Dan, hargai proses orang tersebut. We're learning, growing, and preparing to bloom.
huh kenapa aku selalu bersedih di blog:( padahal satu tahun terakhir ini sampai awal tahun 2024 banyak bahagia yang kulalui sampai-sampai BB aku nambah lumayaaann wkwk (apa karena aku sudah mulai suka makan?) hehe back to laptop.
Yang membuatku bingung adalah, saat menemui semua bahagia itu, kenapa aku tetap masih memimpikan hal-hal menakutkan yang sudah kujalani dengan baik? apakah karena belum berdamai, padahal aku rasa aku sudah berdamai dengan segalanya, padahal kurasa aku sudah baik-baik lagi, ternyata, memang benar luka tetaplah luka, yang meninggalkan bekas. Dan jika luka itu kau anggap hal paling menyakitkan, ia tidak akan pernah sirnah dimakan waktu. Kuharap dengan beberapa luka itu tidak pernah mematahkan mimpi-mimpiku. biarlah mimpiku terus berjalan dengan rasa sakit, biarlah rasa sakit itu membersamaiku, hingga aku merasa biasa-biasa sampai aku menganggap ada dan tiada mereka tidak akan memengaruhi perjalananku kedepannya.
Dariku, yang h-3 wis(udah) aaaaaaa icha km k3ren udh smpe sinii aku banggaaa peluk hangat sehangat-hangatnya.💘💘💘💘💘💘
Komentar