let this ramadhan heal u cha:))

depressed enough. let this ramadhan heal me, god. aamiin.

Pah, anakmu tumbuh dewasa dengan paras yang begitu cantik. sikap yang penuh bijak, tak begitu pintar namun dia punya sejuta mimpi, dengan ekspektasi yang digenggamnya. berharap segalanya akan baik-baik saja. namun ternyata hidup tidak seperti itu, banyak hal pahit yang ia jalani. 

Pah, aku masih seorang icha kecil yang dulu kau gendong dan cium, serta peluk. bahkan untuk sekarang saat ia butuh pelukan sudah tak ada lagi, kekuatannya rapuh, pah. ingin dipeluk cium lagii. ingin seperti anak-anak saja rasanyaa:))

Pah, anakmu tidak pernah sekuat itu sesungguhnya. Hanya masih berusaha saja. Pah, aku rindu. sangat.

Mah, jangan jauh dariku. aku kesepian. semoga hadirmu menenangkan hati kecilku.

Adikku yang selalu jadi musuhku, jangan menghindar dariku jangan pernah menolak kalau aku pengen dibantu wkwk:( dasar. takut banget gagal mendidik adik-adiknya:)


bahkan disaat sibuk-sibuk seperti ini, mengapa masih pula punya kesempatan untuk sedih? ah, manusia. maaf untuk diri sendiri kesekian kalinya. maaf untuk mata, hidung, dan tubuh yang sudah didzhalimi lagi. 

jangan kayak gini lagi ya cha? harus bangun. harus sadar kalo kamu anak fk yang harus belajar terus. harus sadar kalau yg kamu hadapi adalah pasien, yg tbh its not really easy. harus punya teguh pendirian. harus mampu independen. dan harus mampu bersyukur disegala keadaan tanpa berfikir negatif. 


sincerely, Icha.

9/4/2021

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kalau ada waktu,